Cari Blog Ini

Pengikut

Laman

Selasa, 25 Desember 2007

59 Juta Hektare Hutan Rusak


59 Juta Hektare Hutan Rusak
Rabu, 26/12/2007

JOMBANG (SINDO) – Tingkat kerusakan hutan di Indonesia masih tinggi, kendati pemerintah sudah menggalakkan program penghijauan hutan secara besar-besaran. Data terakhir menyebutkan, dari 120 juta hektare (ha) hutan di Indonesia, 59 juta ha di antaranya tergolong rusak.
”Kerusakan itu selain dipicu illegal logging, juga karena kebakaran yang hampir setiap tahun menghabiskan jutaan hektare hutan,” ujar Menteri Kehutanan (Menhut) MS Kaban saat menghadiri silaturahmi di Pondok Pesantren Tambak Beras Jombang,kemarin. Dia mengaku kesulitan untuk kembali menyehatkan hutan di Indonesia secara cepat. Sebab,kerusakan hutan di Indonesia ibarat penyakit kanker yang sudah mencapai stadium 4.
Menurutnya, jika setiap tahun pertumbuhan hutan di Indonesia bisa bertahan stabil pada angka 1,08 juta ha, hutan di Indonesia akan kembali utuh pada 112 tahun mendatang. ”Kami akui jika kerusakan hutan kita ini memang sudah parah.Namun, kami (pemerintah) tetap optimistis jika hutan yang tumbuh setiap tahunnya akan semakin meningkat,” kata dia.
Kaban menuturkan, pemerintah telah memberlakukan aturan yang ketat terhadap pe-megang hak pengusahaan hutan (HPH). Pemerintah tidak mau lagi kecolongan dengan pemegang HPH yang kerap nakal dan justru merusak hutan. Dalam kesempatan tersebut, Kaban menolak tudingan bahwa selama ini pemerintah tidak mengalokasikan anggaran untuk rehabilitasi hutan. Menurutnya, dari 180 negara yang mengikuti Konvensi PBB untuk Perubahan Iklim (UNFCCC) di Bali belum lama ini, Indonesia memiliki peringkat paling tinggi dalam membelanjakan keuangan negara untuk rehabilitasi hutan. (tritus julan)

Tidak ada komentar: